Balikpapan, 16 April 2025 – Institut Teknologi Kalimantan (ITK) kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah pendidikan tinggi. Tiga program studi unggulan, yaitu S1 Informatika, S1 Sistem Informasi, dan S1 Teknik Elektro, berhasil meraih akreditasi internasional “Fully Accredited” dari ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik).
Akreditasi dari lembaga asal Jerman tersebut berlaku hingga 30 September 2029, menandai pengakuan internasional atas kualitas pendidikan, kurikulum, tata kelola, dan proses pembelajaran di ketiga program studi tersebut.
Pencapaian ini menjadi bukti konkret bahwa ITK senantiasa berkomitmen untuk menjaga standar pendidikan tinggi yang unggul, relevan dengan perkembangan global, serta mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun internasional.
ASIIN dikenal sebagai lembaga akreditasi internasional yang ketat dalam menilai mutu program studi di bidang teknik, informatika, dan ilmu alam, sehingga keberhasilan meraih status Fully Accredited menunjukkan bahwa program studi di ITK telah memenuhi kriteria kualitas yang sangat tinggi.
Dengan capaian ini, ITK berharap dapat terus menjaga dan meningkatkan mutu akademik, memperluas jejaring internasional, serta menginspirasi program studi lain untuk mengikuti jejak yang sama. Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari upaya menjadikan ITK sebagai Perguruan Tinggi Negeri yang Unggul dan Bereputasi Internasional.
Penelitian dan Pengabdian
Penelitian dan Pengabdian
Mahasiswa ITK Hadirkan Inovasi Air Bersih dari Air Hujan di Balikpapan
Mahasiswa ITK mengembangkan sistem penampungan dan penyaringan air hujan di Balikpapan sebagai solusi inovatif untuk ketersediaan air bersih yang berkelanjutan.
ITK Gelar International Guest Lecture Bahas Kolaborasi Industri dan Kampus di Era Kompetisi Global
(FSTI) bekerja sama dengan Program Studi Teknik Elektro ITK serta PT Bumi Karya Mandiri menggelar International Guest Lecture
Dari Sampah Jadi Inovasi: Botol Plastik Berubah Jadi Filamen 3D Printer
Inovasi penelitian Ir. Alfian Djafar, S.T., M.T. mengubah botol plastik bekas menjadi filamen 3D printer ramah lingkungan, membuka peluang baru bagi ekonomi sirkular.