Dalam rangka menyukseskan perwujudan visinya untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dan berperan aktif dalam pembangunan Nasional melalui pemberdayaan potensi daerah Kalimantan pada tahun 2025, Institut Teknologi Kalimantan (ITK) menjalin kerja sama dengan Fakultas Sains dan Teknik, Saga University, Jepang. Kerjasama yang dijalin mencakup pertukaran mahasiswa dan staf akademik dalam rangka riset dan pendidikan, riset kolaborasi, pertukaran literatur sains dan pendidikan yang dihasilkan masing-masing institusi, penyelenggaraan konferensi bersama, dan aktivitas lainnya yang disetujui dan memenuhi visi kedua belah pihak. Kerjasama ini telah berlangsung sejak akhir 2019 dengan jangka waktu 5 tahun.
Program yang telah terlaksana sejak penandatanganan perjanjian pertama telah memberi banyak manfaat, baik bagi ITK maupun Saga University. Maka, pada 4 Desember 2024, memorandum of agreement (MoA) dalam rangka perpanjangan program kerjasama antara ITK ditandatangani oleh kedua belah pihak. Penandatangan dokumen diwakili oleh Prof. Dr. Kazuya Sato sebagai dekan Fakultas Sains dan Teknik, Saga University, dan Prof. Erma Suryani, S.T., M.T., Ph.D. sebagai Wakil Rektor bidang Akademik, Institut Teknologi Kalimantan. Penandatanganan dokumen ini disaksikan oleh Rektor ITK Prof. Dr. rer. nat. Agus Rubiyanto, M.Eng.Sc., Ketua Biro Akademik dan Umum Yuspian, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITK Dr. Eng. Yunita Triana, Ketua Jurusan Ilmu Kebumian dan Lingkungan ITK Jatmoko Awali S.T., M.T., Koordinator Program Studi Teknik Material dan Metalurgi ITK Fikan Mubarok Rohimsyah, S.T., M.Sc., dosen Jurusan Kimia dan Kimia Terapan Saga University Profesor Masato Tominaga, serta segenap staf akademik dan mahasiswa, khususnya dari Program Studi Teknik Material dan Metalurgi dan program-program studi lainnya di ITK.
Dalam ceramahnya, Prof. Dr. Kazuya Sato menjelaskan tentang Saga University, terutama mengenai fasilitas, riset, dan kerjasama internasional yang telah dilakukan Saga University termasuk dengan ITK. Prof. Masato Tominaga menjabarkan dengan detil terkait penerapan kerjasama antara Saga University dan ITK, terutama lewat program pertukaran pelajar dan riset bersama terkait sensor elektrokimia. Dr. Eng. Yunita Triana menjelaskan tentang fasilitas dan data terkait ITK, serta bentuk-bentuk kerjasama yang telah terlaksana antara ITK dan berbagai institusi dalam dan luar negeri. Pembicara berikutnya, Bapak Fikan Mubarok Rohimsyah S.T., M.Sc. selaku Koorprodi Teknik Material dan Metalurgi (TMM) ITK menceritakan tentang detail Program Studi TMM ITK, terutama tentang sejarah prodi, staf akademik dan bidang keilmuan prodi, dan beragam aktivitas dan kerjasama yang telah dilakukan oleh program studi ini. Pemaparan kemudian dilanjutkan oleh Ibu Gusti Umindya Nur Tajalla, S.T., M.T., yang menjelaskan salah satu contoh perkembangan dan kelanjutan kerjasama antara Saga University dan ITK, yaitu dalam penelitian sensor glukosa dengan memanfaatkan sumber daya alam Kalimantan Timur dalam proses sintesis materialnya.
Setelah kuliah tamu dan ISHOMA, kegiatan berlanjut dengan kunjungan laboratorium yang dipimpin oleh Ketua Laboratorium Terpadu ITK, Adi Mahmud Jaya Marindra, S.T., M.Eng., Ph.D. Kunjungan dan tinjauan laboratorium bersama tim Saga University meliputi Laboratorium Terpadu I dan Laboratorium Terpadu II. Tim kunjungan mengamati proses praktikum yang berlangsung di ITK, mulai dari praktikum kelas, eksperimen penelitian termasuk penelitian terkait sensor elektrokimia dengan Saga University, hingga simulasi pembuatan sirkuit elektronik di Laboratorium Terpadu II.
Dengan terus membina dan melanjutkan kerjasama dengan berbagai institusi, baik dalam maupun luar negeri, ITK bertekad untuk terus memajukan mutu pendidikan guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kalimantan, dan melanjutkan penelitian dan eksplorasi terkait sumber daya alam Kalimantan untuk meningkatkan dan memajukan potensi daerah Kalimantan, khususnya Kalimantan Timur.
Prestasi Membanggakan Perwakilan Elektro ITK di TECH and TRADE EXPO Universitas Negeri Malang 2024
Mahasiswa Teknik Elektro Institut Teknologi Kalimantan (ITK) kembali membanggakan kampus dengan prestasi gemilang di ajang TECH and TRADE EXPO yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang (UM) pada tahun 2024. Dua mahasiswa dari Program Studi Tekni
INSOYCUT: Inovasi Alat Pemotong Tahu dari ITK untuk Mendukung Industri Lokal
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi Kalimantan (ITK) kembali menghadirkan gebrakan baru. Melalui penelitian bertajuk INSOYCUT, tim peneliti ITK berhasil menciptakan alat pemotong tahu berbasis teknologi hidrolik y
Tim Rusdisain yang terdiri dari Rifki Anashirul, Faiq Athari, dan Zaka Dimasqi Almeyda, mahasiswa Program Studi Sistem Informasi ITK, berhasil meraih Juara 1 dalam kompetisi Desain UI/UX yang diselenggarakan oleh Association of Informatics Universitas Mul