Balikpapan – Institut Teknologi Kalimantan dalam acara HACKATHON Balikpapan tingkat nasional, sekelompok mahasiswa dari Institut Teknologi Kalimantan (ITK) berhasil meraih prestasi yang luar biasa. Tim yang terdiri dari Muhammad Sabran, Jo Kevin Nathaniel, dan Kristoffer Timoty Sugiarto, yang dibimbing oleh Nur Fajri Azhar, M.Kom., CIISA, berhasil meraih Juara 1 dalam kompetisi tersebut. Namun, prestasi ini bukan semata-mata tentang kemenangan, melainkan juga tentang ide brilian yang melahirkan aplikasi luar biasa bernama “TKids” (TK Information Data System).

TKids lahir dari dua latar belakang yang sangat penting. Pertama, kurangnya manajemen yang baik dalam mendata daftar siswa di Indonesia, yang menyebabkan ketidakjelasan jumlah siswa PAUD di Indonesia. Kedua, maraknya kasus penculikan anak yang sering terjadi, disebabkan oleh kurangnya pengawasan dari pihak orangtua. Dalam upaya mengatasi masalah ini, tim TKids berusaha mencari solusi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Aplikasi TKids bertujuan untuk mencapai beberapa hal penting:

  1. Mengoptimalkan Pengaturan Administrasi: Tujuan utama dari aplikasi ini adalah mengatasi masalah sistem administrasi yang kacau di lingkungan PAUD dan TK. Dengan menggunakan TKids, institusi pendidikan dapat beralih dari metode manual (berkas fisik) ke penggunaan data digital yang lebih efisien dan mudah digunakan.
  2. Memudahkan Pemerintah, Civitas Akademika, dan Orang Tua: Aplikasi ini dirancang untuk memberikan manfaat bagi tiga pihak yang berperan penting dalam proses pendidikan, yaitu pemerintah, civitas akademika (guru dan staf administrasi), dan orang tua. TKids menyediakan akses mudah untuk mengelola informasi dan administrasi, sehingga semua pihak dapat berinteraksi dengan sistem pendidikan secara lebih efisien.
  3. Menghemat Waktu dan Energi: Dengan proses administrasi yang lebih terorganisir dan terotomatisasi, TKids membantu menghemat waktu dan tenaga yang sebelumnya terbuang karena sistem manual. Hal ini memungkinkan pihak terkait untuk fokus pada hal-hal yang lebih penting dan produktif dalam proses pendidikan.
  4. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas: Dengan penggunaan aplikasi ini, proses administrasi pendidikan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini berarti pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih cepat, dan sumber daya dapat digunakan dengan lebih optimal untuk tujuan pendidikan yang lebih substansial.
  5. Memungkinkan Pemantauan dan Evaluasi Real-Time: Aplikasi ini memungkinkan pemerintah untuk mengawasi kinerja PAUD dan TK secara real-time berdasarkan data yang dihasilkan oleh aplikasi. Dengan pemantauan yang lebih akurat, pemerintah dapat membuat kebijakan yang lebih efektif untuk perbaikan dan peningkatan sistem pendidikan.
  6. Meningkatkan Kerjasama Antarpihak: Dengan semua pihak (pemerintah, civitas akademika, dan orang tua) menggunakan aplikasi yang sama, TKids dapat meningkatkan kerjasama dan koordinasi dalam upaya memberikan pendidikan terbaik bagi generasi masa depan. Informasi dan komunikasi yang lebih lancar akan membantu dalam pemahaman bersama mengenai perkembangan siswa dan upaya meningkatkan mutu pendidikan.

Aplikasi TKids adalah hasil dari pemikiran dan inovasi sekelompok mahasiswa yang ingin memberikan solusi untuk masalah administrasi di lingkungan PAUD dan TK. Dengan TKids, mereka berusaha untuk menciptakan perubahan positif dalam dunia pendidikan Indonesia. Aplikasi ini tidak hanya menghemat waktu dan energi, tetapi juga meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan transparansi dalam administrasi pendidikan. Selain itu, TKids juga memfasilitasi kerjasama yang lebih baik antara pemerintah, civitas akademika, dan orang tua dalam mendukung perkembangan pendidikan generasi masa depan.

Bagikan Yuk :
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
Skip to content