ITK News I Beasiswa
Balikpapan – 30 mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan (ITK) mendapatkan Beasiswa Bank Indonesia. Kepala Bagian Akademik dan Perencanaan ITK, Imam Safi’i menerima secara simbolis beasiswa tersebut dari Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan, Suherman Tabrani pada Senin, 4 Desember 2017 di Balikpapan.
“Kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bank Indonesia Balikpapan atas beasiswa yang diberikan. Semoga ini semakin memacu mahasiswa kami untuk berprestasi dan berkarya untuk bangsa dan negara,” kata Imam.
Untuk menerima beasiswa bergengsi ini tidaklah mudah. ITK sebelumnya dinilai kelayakannya oleh staf perwakilan Kantor Bank Indonesia Pusat. Setelah dinyatakan layak, ITK lalu menyeleksi internal mahasiswa dari Program Studi Sistem Informasi dan Program Studi Matematika yang akan dicalonkan mengikuti seleksi beasiswa ini. Seleksi terdiri dari tiga tahap: administrasi, wawancara, dan Esai Kebanksentralan.
Mahasiswa penerima pun harus lolos beberapa kriteria seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3.00, Mempunyai pengalaman menjalankan aktivitas sosial yang memiliki dampak kebermanfaatan bagi masyarakat, Membuat surat motivasi dalam Bahasa Inggris, Bersedia untuk berperan aktif, mengelola dan mengembangkan Komunitas Generasi Baru Indonesia (GenBI) serta berpartisipasi pada semua kegiatan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia.
Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan, Suherman Tabrani mengatakan beasiswa ini bertujuan meningkatkan partisipasi pendidikan tinggi, indeks pembangunan manusia dan daya saing bangsa, dan meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik (kurikuler), ko-kulikuler, dan ekstra kulikuler.
“Sehingga mampu menghasilkan SDM yang kreatif, mandiri, produktif, dan pada saat yang sama, memiliki kepedulian sosial yang tinggi, serta mampu berperan dalam pemberdayaan masyarakat dan memutus rantai kemiskinan,” ujar Suherman.
30 mahasiswa tersebut selanjutnya akan bergabung dalam komunitas Generasi Baru Indonesia (GENBI). Mereka akan dibina dan dibekali ilmu untuk mempersiapkan mereka sebagai mahasiswa yang berwawasan kebanksentaralan, frontliners, agen perubahan, dan pemimpin masa depan.
Beasiswa tersebut diberikan selama dua tahun, Juli 2017–Juni 2019, dengan evaluasi setiap enam bulan. “Jika setelah dievaluasi, ada mahasiswa yang kurang aktif berpartisipasi dalam kegiatan GenBI, dan berkurang Ipnya, maka kami dapat mempertimbangkan untuk mencabut beasiswanya,” kata Manajer Humas Kantor Perwakilan BI Balikpapan, Andi Adityaning Palupi.
-end-
Ridho Jun Prasetyo I Humas ITK