Detail Berita

Peresmian Proyek Penjernihan Air Bersih Sungai Merdeka: Kolaborasi Australia-Indonesia Wujudkan Akses Air dan Listrik untuk Warga

Humas ITK 25 April 2025 13.00
  • Example_News.webp
  • Example_News.webp
  • Example_News.webp
Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini:

Sebuah langkah besar menuju kemandirian dan keberlanjutan diresmikan pada hari 23 April 2025, saat Konsulat Jenderal Australia bersama masyarakat dan pemerintah daerah merayakan selesainya Proyek Penjernihan Air Bersih dan Penyediaan Listrik Tenaga Surya di Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja Barat.

Acara peresmian ini dihadiri langsung oleh Todd Dias, Konsul Jenderal Australia untuk Indonesia wilayah timur, didampingi oleh Cindy Rachmaningrum (Pejabat Manajer Hubungan Publik & Riset), Florida Ompusunggu (Deal Team Investment Officer), dan Rahmat Idris (Admin Assistant). Mereka disambut hangat oleh tokoh-tokoh setempat, di antaranya:

  • Ibu Farida, Anggota DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara 2019–2024
  • Bapak Burhan, Camat Samboja Barat
  • Bapak Agus, Lurah Sungai Merdeka
  • Bapak Sulendra, Kapolsek Samboja
  • Bapak Andi Alimuddin, Perwakilan Intel
  • Bapak Nur Hasem, Ketua RT 07
  • serta warga RT 07 yang antusias menyambut hadirnya fasilitas baru ini.

Transformasi Nyata Bagi Petani Lokal

Dipimpin oleh Ibu Happy Aprilia S.ST., M.T., M.Eng.,Ph.D. selaku kepala proyek, instalasi ini menghadirkan sistem penjernihan air modern yang memanfaatkan sumber air dari void pasca-tambang. Air yang selama ini tidak dimanfaatkan, kini telah diolah menjadi air bersih yang dapat digunakan untuk keperluan irigasi, mencuci, dan sanitasi. Hal ini menggantikan ketergantungan masyarakat pada air tanah yang sering kali langka dan tidak konsisten.

Selain air bersih, proyek ini juga menghadirkan sistem listrik tenaga surya yang memungkinkan petani mengoperasikan pompa air secara mandiri, tanpa bergantung pada distribusi listrik PLN yang kerap mengalami gangguan. Dengan energi terbarukan ini, petani bisa lebih fleksibel dan efisien dalam kegiatan pertaniannya, serta membuka peluang untuk pengembangan industri rumahan berbasis pertanian.

Dampak Jangka Panjang untuk Kemandirian Komunitas

Proyek ini tidak hanya meningkatkan taraf hidup secara langsung, tetapi juga membawa efek pembangunan jangka panjang. Melalui pelatihan dan workshop yang telah dilakukan sebelumnya, warga RT 07 kini memiliki kemampuan untuk mengoperasikan dan merawat sistem secara mandiri.

Meski sistem telah bekerja optimal, masyarakat tetap diimbau untuk melakukan pemeliharaan rutin, seperti penambahan tawas kalium guna menjaga kejernihan dan kualitas air, terutama karena pengaruh lingkungan sekitar seperti peternakan ayam.

Komitmen Australia dalam Pembangunan Lokal

Dalam sambutannya, Konsul Jenderal Todd Dias menyampaikan apresiasinya atas kerja sama yang terjalin antara pihak Australia dan masyarakat lokal. “Proyek ini mencerminkan semangat kolaborasi yang kuat. Kami senang dapat menjadi bagian dari solusi nyata yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat,” ujar beliau.

Proyek ini menjadi bukti nyata bagaimana dukungan internasional, bila dikombinasikan dengan partisipasi aktif masyarakat dan kepemimpinan lokal, dapat menghasilkan perubahan yang berkelanjutan dan memberdayakan.

Berita Terbaru

Example_News.webp Pengumuman

Daftar Ulang Calon Mahasiswa Baru ITK Jalur SNBP 2025

Segera lakukan daftar ulang! Periode daftar ulang dibuka dari tanggal 19 - 26 Maret 2025

Example_News.webp Seminar

Membangun Masa Depan Berkelanjutan: Kuliah Umum Transisi Energi untuk Mengatasi Pemanasan Global dan Adaptasi Perubahan Iklim

Kuliah umum yang bertajuk "Transisi Energi untuk Menghambat Pemanasan Global dan Adaptasi Bencana Perubahan Iklim" ini dihadirkan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya upaya mitigasi perubahan iklim melalui transisi energi yang b

Example_News.webp Berita

Makan Siang Gratis: Program Pemenuhan Gizi Terjangkau untuk Anak dan Remaja

Program Makan Bergizi Gratis, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Makan Siang Gratis, merupakan inisiatif yang dilaksanakan oleh 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di seluruh Indonesia. Dengan dana sebesar Rp10.000 per porsi, program ini bertuj

a few mins ago
Butuh Bantuan? Tanya Kami